Pesona 'Piring Terbang' di Donetsk

Donetsk - Donbass Arena disebut-sebut sebagai stadion paling memesona di Euro 2012. Nyatanya, stadion yang dijuluki "piring terbang" itu memang istimewa.

Ada delapan stadion yang menjadi panggung pertandingan-pertandingan Piala Eropa 2012; empat di Polandia dan empat di Ukraina. Kesemuanya sama-sama "wah", meski Donbass Arena acapkali jadi buah bibir karena keindahannya.

Berkesempatan menyambangi langsung stadion yang terletak di kota Donetsk--700 km arah tenggara dari ibukota Ukraina, Kiev--tersebut, Rabu (27/6/2012), detikSport dapat memahami mengapa banyak yang memuji stadion Donbass Arena.

Donbass Arena, yang dibuka pada 29 Agustus 2009, berkapasitas sekitar 51.000 penonton, dan dihuni oleh klub Shakhtar Donetsk, memberi kesan tersendiri karena keberadaannya yang bukan cuma sekadar stadion olahraga belaka.

Terletak di pusat kota, di taman Lenin Comsomol, Donbass Arena turut menghadirkan sebuah taman asri yang benar-benar bikin berdecak kagum. Taman itu terbentang seluas 25 ha, sebagaimana data resmi Donbass Arena, dengan 13 ha di antaranya diselimuti rerumputan hijau.

Deretan pepohonan, termasuk di tepi danau buatan yang amat mencuri perhatian, kian menambah sedap pemandangan. Keberadaan bunga-bunga mawar yang merupakan ikon kota Donetsk--Donetsk disebut sebagai kota sejuta mawar--ikut mempercantik suasana.

Untuk menikmati taman rupawan tersebut, jalan-jalan setapak dihadirkan. Lelah berjalan? Ada kursi-kursi yang menanti untuk diduduki.

Maka jadilah kawasan Donbass Arena, yang saat itu akan menggelar laga terakhirnya di Euro 2012 yakni partai Spanyol lawan Portugal, bukan cuma diramaikan oleh fans yang bernyanyi-nyanyi saja. Ada yang beristirahat dengan merebahkan badan di tepi danau buatan. Lainnya memilih berjalan-jalan menikmati pemandangan. Bahkan ada beberapa yang bermain-main sepakbola.

Bukan itu saja keindahan yang dihadirkan stadion yang dijuluki "piring terbang" karena bentuk atapnya yang melekuk ke atas sedemikian rupa. Usai pertandingan di malam hari balutan cahaya yang didominasi warna biru membungkus stadion tersebut, lagi-lagi membuat yang melihat stadion tempat dimainkannya lima laga Piala Eropa 2012 itu akan terpesona.