Hughes Enggan Pikirkan Kasus Anton Ferdinand & Barton

Kinabalu - Dua pemain Queens Park Rangers, Anton Ferdinand dan Joey Barton, mendapatkan masalah musim lalu. Namun, Mark Hughes enggan mempersoalkan hal tersebut saat The Hoops melakoni Tur Asia.

Ferdinand menjadi korban pelecehan rasial yang dilakukan oleh kapten Chelsea, John Terry, saat kedua tim bertemu di laga Liga Inggris Oktober silam

Masalah tersebut menjadi isu besar di Inggris dan sampai membuat membuat Fabio Capello mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Inggris. Kasus ini sempat dibawa ke pengadilan, meski akhirnya Terry diputuskan tak bersalah.

Yang kedua adalah terjadi di laga pamungkas musim lalu, di mana QPR menghadapi Manchester City. Barton berulah dengan menyikut Carlos Tevez dan menendang Sergio Aguero. Barton kemudian dikartu merah dan berbuntut skorsing 12 laga plus denda dari FA.

Tak hanya itu Barton pun saat ini tengah dihukum oleh klub; dicabut jabatan kaptennya dan diultimatum akan dikeluarkan dari klub jika berbuat hal indispliner lagi.

Dua hal tersebut dinilai sudah jadi "pengganggu" QPR dalam persiapan mereka melakoni musim yang baru. Namun, Hughes nyatanya tak ambil pusing dengan masalah-masalah tersebut dan lebih berkonsentrasi pada tur pra musim pertama mereka di Asia.

"Kami lebih konsentrasi pada pemain yang saat ini bersiap di pra-musim ini. Sangat penting kami melakukan persiapan. Saya tidak mau berkomentar soal Joey Barton dan Anton Ferdinand. Saya yakin tim saya bisa memberikan hiburan terbaik untuk para penonton di sini (Kinabalu)," tukas Hughes dalam jumpa pers di Sutera Harbour Resorts, Senin (16/7) siang WIB yang turut dihadiri detikSport.

Beberapa kali media yang hadir di jumpa pers itu menanyakan soal hal-hal yang berkaitan dengan Ferdinand serta Barton, tapi selalu dijawab dengan pernyataan sama oleh Hughes dan beruntung pria asal Wales itu tidak ngambek.

Saat ini QPR tengah berada di Asia Tenggara untuk menghadapi Sabah Selection (17 Juli), Kelantan FA Team (21 Juli) dan Persebaya Surabaya (23 Juli).

0 KOMENTAR:

Copyright © 2012 Berita Terbaru.